bc

Wanita-wanita Simpanan

book_age18+
54
IKUTI
1K
BACA
murder
revenge
dark
forced
tragedy
twisted
mystery
abuse
rejected
love at the first sight
like
intro-logo
Uraian

Perjalanan kisah cinta Vina dan David yang penuh liku karena dendam masa lalu. Ditelantarkan oleh orang tua masing-masing, dipertemukan dengan cara yang aneh dan mengikat mereka dalam pernikahan yang penuh intrik. Bagaimana akhir perjalanan kisah cinta mereka?

chap-preview
Pratinjau gratis
Bab 1
Pagi ini sedikit berkabut, hawa dingin menelusup masuk lewat celah pintu dan jendela. Sisa hujan semalam membuat puncak pepohonan masih tampak basah. Seorang pria yang telah bangun sejak tadi, menikmati setangkup roti dan kopi yang mengepulkan uang panas di ruang tamu yang nyaman. Warna hitam nampak dominan mengisi ruangan bergaya minimalis itu. Sebuah lemari kaca membatasi ruang tamu dan ruang makan. David, pria tampan dengan potongan rambut fauxhawk sedang memperhatikan akun f*******: seorang wanita cantik yang memasang foto profil dengan pose menantang di layar ponsel, Kinan namanya. Tubuh seksi dibalut dress yang melekat erat, mempertontonkan lekuk tubuh dan bibir merah menggoda. Wanita-wanita seperti itu sangat mudah ditemukan di dunia maya. Pria itu menekan fitur messenger. [Cantik. Boleh kenalan?] Tak butuh waktu lama, tampak tiga titik bergerak di sana, perempuan itu sedang mengetik balasan. David memperhatikan dengan sabar, senyum miring terpampang di wajahnya yang kalem. Selalu mudah untuk wanita-wanita seperti ini. Buktinya, kini satu lagi wanita cantik yang jatuh karena pesona sang Don Juan. [Haiii, makasih ... Jadi malu, nih.] [Beneran, cantik. Boleh minta nomor WA kamu?] [Boleh, 08136754xxx] Percakapan selanjutnya mengalir lancar, seperti yang sudah-sudah. Pria itu menyimpan nomor yang baru saja dikirim oleh pemiliknya. Benak David sudah bisa memperkirakan apa yang akan terjadi kemudian. Tegur sapa, berkenalan, saling menggoda, lalu akhirnya, janji untuk bertemu. Pria berusia 29 tahun itu tersenyum puas. Garis tulang rahangnya yang kokoh dan jambang halus yang tumbuh di sana memberi kesan maskulin dan dominan. Tatapan mata teduhnya selalu berhasil memikat wanita-wanita yang ia incar. Tinggal masalah waktu, sampai akhirnya mereka bertekuk lutut dan mengikuti semua permintaan. Termasuk datang ke rumahnya, secara sukarela. "Sayang." Seorang wanita melongokkan kepala dari balik pintu. "jangan lupa makan, aku berangkat," ujarnya lagi seraya menutup pintu. Wanita cantik itu bernama Vina, istrinya. Gadis manis nan lugu yang dulu ditemuinya sedang gemetar ketakutan di bawah rintik hujan, membutuhkan pertolongan. Takdir mempertemukan mereka tepat waktu, kala itu. Entah apa jadinya Vina jika David tidak menemukannya lebih dulu. Kini wanita itu telah bermetamorfosis dengan sempurna, menjadi wanita anggun dan mandiri. Ting. Sebuah pesan baru masuk dari aplikasi w******p, David membaca isi pesan dengan saksama. Kinan ingin bertemu, mingu depan. Tak disangka, wanita yang satu ini begitu agresif, tipe wanita yang David suka. Sorot mata pria itu memantulkan pendar yang aneh, juga bersemangat. *** David memakai kaos hijau lumut dan celana panjang hitam, memarkir sepeda motornya di depan sebuah restoran cepat saji. Minuman bersoda yang dipesannya tadi sudah hampir habis, namun sosok yang ditunggu belum juga tampak batang hidungnya. Pria itu tampak sedikit gelisah, menengok ke kanan dan kiri, mencari gadis yang mengajaknya berjumpa. Seharusnya mudah, karena mereka telah saling memberitahukan warna baju yang dipakai. [Di mana?] Pria itu mengirim pesan untuk Kinan, seorang wanita yang telah memiliki suami, tapi mengaku kesepian. Sang suami lebih sering kerja di luar kota, katanya. David mendengus sinis, memangnya siapa yang akan mempercayai alasan klasik seperti itu. w************n, pada dasarnya tetap murahan. Wanita baik-baik tidak akan mengajak pria yang sudah beristri untuk bertemu dan kencan. "David?" Teguran yang terdengar merdu membuat pria itu mendongak, mencari sumber suara. Mata David terpana, wanita itu memakai kaos tipis berwarna peach dan rok coklat pendek mengembang, yang David yakin akan menampakkan seluruh isinya jika wanita itu sedikit menunduk. Menilik dari usianya, wanita ini mungkin baru memasuki seperempat abad, tapi terlihat lebih matang dari usia sebenarnya. "David?" tegur wanita itu lagi. "Ah, ya ... Kinan?" Wanita itu tersenyum mengiyakan lalu segera duduk di samping David tanpa dipinta. "Kamu lebih ganteng dari pada yang di foto." Wanita itu menatap David dengan sorot kagum. "Kamu juga, seksi ...." desah David, memperhatikan wanita itu lekat, "Istriku sudah berangkat kerja sejak tadi, kalau kamu mau ...." lanjut David lagi, sengaja tidak menyelesaikan perkataan, ingin melihat reaksi wanita di hadapannya yang terlihat sedikit salah tingkah dan malu-malu. "Sekarang?" tanya David lagi. Sambil menggigit bibirnya, wanita yang baru tiba itu kembali bangkit dan mengikuti langkah kaki David tanpa keraguan sedikitpun, pulang ke rumah pria itu. ***

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Sak Wijining Dino

read
162.0K
bc

Nafsu Sang CEO [BAHASA INDONESIA/ON GOING]

read
892.9K
bc

SEXRETARY

read
2.3M
bc

Hubungan Terlarang

read
513.1K
bc

HYPER!

read
624.5K
bc

The Naughty Girl

read
101.3K
bc

I Love You Dad

read
293.2K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook