SALAH KIRIM KADO 17 Pov : SISKA "Bisa apa, Sis?" tanya Mas Indra cepat membuat kedua mataku makin membulat. Hanya berlari kecil dan terisak di dadanya yang bidang. Tanpa menjawab sepatah kata pun meski aku tahu, detik ini Mas Indra sedang menunggu jawaban dariku. Aku hanya memperlihatkan isakku agar membuatnya iba dan tak lagi bertanya apa-apa tentang masa laluku dengan si Erik. Rahang Mas Indra tampak mengeras. Matanya melotot tajam ke arah Erik dan sekuat tenaga dia melayangkan beberapa pukulan ke wajah dan lengan laki-laki di sebelah Kak Rangga itu. Bugh. Bugh. Bugh. Laki-laki pecundang dengan mulut berbau alkohol itu pun terhuyung sembari memegangi sudut bibirnya yang berdarah. Beberapa warga yang masih berada di teras menengahi keduanya. Dua orang memegang kedua lengan Mas Indra

