"Katanya kalo mencintai orang lain itu tikung disepertiga malam biar disaat yang lain tertidur kita semakin gencar meminta, lebih tepatnya berdialog bersama sang Pencipta dan rasa agar doanya bisa semakin khusuk. " *** Davin memberanikan diri untuk mengahampiri Lana, sudah sejak lama dia memperhatikan Lana, untuk mengambungkan gambar seseorang dan memorinya sampai akhirnya dia benar-benar yakin kalo itu Lana. "Saya Davin, Kapan Lana Arcana mau jadi istri saya? " Pertanyaan itu membuat Lana dan Risa yang masih kaget menjadi diam seribu bahasa apalagi Lana yang tidak pernah menyangka bahwa kekasih halunya itu ternyata memang benar ada bukan sekedar layar kaca. Dengan seragam putih--hitam serta topi yang berada dikepalanya ditambah sepatu kulit dan dasi yang ia pakai, memang Davin adal

