Raya dan Arkian akhirnya tiba di rumah sakit. Mereka bergantian dengan Aril dan Bara karena hari ini Aril harus menemani Bara bertemu dengan calonnya. Raya duduk di depan ibunya. Di tangan Rusmi sudah terpasang selang infus. Arkian mengambil ponsel di celana. Dia memberi tahu Liris tentang keadaan Rusmi. "Terus gimana sekarang? Sudah baikan, Ar?" tanya Liris di telepon. "Masih seperti tadi, Bu. Kalau makan pasti balik lagi. Makanya Dokter infus. Berapa kali dicek tekanan darahnya tinggi. Badannya juga panas. Persis Laras waktu itu. Ini sama Raya masih dikompres," jelas Arkian. Liris mengusap d**a. "Kamu jagain dulu mereka di sana. Jangan ditinggal. Biar kalau ada apa-apa bisa kamu bantuin," saran Liris. "Iya, tapi besok Arkian tetap harus ke toko. Mungkin nanti giliran sama Uwanya

