35. Kemarin DP, Sekarang LUNAS

2069 Words

Luna terbangun dengan keadaan nyeri yang mendera di sekujur tubuh. Nyeri tidak biasa yang baru ia rasakan di sepanjang umurnya. Membawa tangannya, Luna lantas berulang kali mengusap bibirnya. Terasa kebas. Sedikit bengkak. Sudah pasti ini terjadi karena ciuman serta gigitan yang Kendra beri tanpa jeda semalam. Luna lantas memejamkan matanya dramatis. Mencoba untuk mengingat ulang apa yang ia dan Kendra lakukan semalam. Lantas tak berapa lama, pipinya langsung bersemu merah. Malu sekali, karena semalam dirinya yang sudah berani memulai ini semua. "Kamu benar-benar udah gila, Luna! Ke mana urat malumu sampai-sampai ngajak Kendra duluan buat ML?" Luna lantas merutuk dirinya sendiri. Bukan karena sudah menyesal menyerahkan harta berharganya pada Kendra. Tapi lebih ke rasa malu yang luar b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD