“Apa kamu masih marah sama mas sayang?” tanya Alvin sembari mendekap tubuh kekasih hatinya itu dari belakang malam hari ini.
Laras yang sedang membuat teh hangat di dapur seketika terkesiap saat mendapat dekapan dadakan dari belakang tubuhnya itu saat ini. Laras meletakan sendok yang baru saja digunakan untuk mengaduk teh dan gula di dalam gelas berwarna putih itu.
“Mas.. Jangan begini dong. Kalau mama melihat kita bagaimana mas? Mama kan sedang berada di rumah,” balas Laras sembari berusaha untuk melepaskan telapak tangan kekar dan berotot milik kekasih hatinya yang melingkar di atas pinggangnya itu saat ini.
Alvin semakin merapatkan dekapan di tubuh kekasih hatinya itu saat mengetahui jika wanita cantik itu sedang berusaha untuk melepaskan tangannya saat ini. “Kamu tenang saja saya
