Aku Mulai Ragu

2863 Words

“Saya tidak mau pak”. Nadira masih memegang kuat pada pegangan lift itu. “Nadira. Jika kamu tidak mau menurut, aku akan—“. “Akan apa?” Tantang Nadira cepat. Semburat merah nampak di wajah Reyhan. Dia mengepalkan tangan satunya dengan sangat geram. Nadira melihat tangan dan wajah Reyhan bergantian. Kini keringat dingin membasahi dahi Nadira. Glekk... Nadira menelan salivanya berat. (Mas Fahmi, Tolong aku...) *** Author. P.O.V   "Duduklah yang manis disini! Tidak usah membantah lagi!". Titah Reyhan pelan sambil mendudukkan Nadira di sofa. “........” Tidak ada tanggapan dari Nadira. Dia membuang pandangannya dari Reyhan. Wajah kesal dan marah sangat terlihat dari wajah cantiknya. Reyhan menggelengkan kepalanya melihat tingkah Nadira yang menurutnya lucu ketika ngambek. Reyhan tib

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD