Let It Happen

1309 Words

Lena duduk dengan gusar, sejak tadi ia terus memainkan bolpoinnya sambil terus mencoba untuk fokus memperhatikan Lucas yang sedang memaparkan presentasi nya di depan sana. Ruangan itu begitu remang, hanya mengandalkan cahaya proyektor yang menampilkan paparan bahan project dari pertemuan tersebut. Walaupun begitu, Lena bisa tahu jika ada sepasang mata coklat yang terus memperhatikannya sejak tadi membuat ia salah tingkah. Karena tak tahan, pandangannya pun kini beralih pada sepasang mata yang sedang menatapnya itu. Dan setelahnya Lena tak dapat mengalihkan kembali pandangannya. Sengatan itu kembali muncul. Cara Daren menatapnya dengan karismanya yang tak dapat Lena sendiri jelaskan membuat ia menikmati momen ini. Lena merapatkan kedua pahanya dan berusaha duduk setegak mungkin, tat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD