"Qi, kamu mau enggak kasih kesempatan buat aku memiliki kamu? Aku udah sayang kamu dari dulu. Bahkan rasa sayang aku bertambah sejak kedekatan kita. Dan aku terima semua yang ada dalam diri kamu. Kelebihan kamu dan kekurangan kamu." Ucap Satria menatap Qiran. Tapi melihat wajah gadis itu yang tak nyaman membuat Satria kembali bicara. "Aku enggak maksa kamu kok. Tolong jangan terbebani dengan ucapan aku. Aku cuma berharap kamu mau membuka hati kamu buat aku." Ucap Satria kemudian. ??? "Maaf Kak, kalau sikap aku terkesan memberikan harapan. Tapi sungguh aku hanya berniat bersikap baik karena Kakak sudah menolong aku, membantu aku dan selalu ada di saat aku butuh. Aku sudah anggap Kakak seperti saudara bagi aku, dan maaf tidak bisa lebih. Karena sedekat apapun hubungan kita tak bisa mengub