Tidak semudah apa yang telah diterima begitu wajah tampan di masa lalu itu kembali muncul. Bertahun-tahun Rein mencoba untuk melupakan semua kenangan, jatuh dan bangkit lagi agar sosok Chris enyah dalam ingatan. Tapi nyatanya justru kehadiran itu lain.
"Rein?"
Suara di sebelahnya tiba saja membangunkan lamunan Rein, ia seketika menoleh dan panik karena bukan hanya Rico saja yang mengganggu pikirannya melainkan wanita yang sudah ia tabrak. "Ah ya, ada apa Rosie?"
"Kok ada apa sih? Daritadi aku ngajakin kamu ngomong nggak denger ya?" Rosie pun menjadi penasaran karena sudah seharian ini ia bersama tapi Rein lebih banyak diam.
"Ah, ya. Tadi… A--ku baru aja um… Mikirin buat ujian besok," Rein memaksakan senyumnya. "Itu aja sih."
"Ya udah, jangan tegang gitu d
