(24) Hurricane Attack

1969 Words

Bola mata Rallev melebar, “Itu kan...” “Itu angin tornado,” gumam Tom melanjutkan ucapan Rallev yang tidak selesai. Benar, di hadapan mereka sekarang ada angin tornado yang bergerak cepat menyapu semua hal yang dilaluinya. Dan sekarang angin itu sudah semakin dekat dengan mereka. Tanpa sadar Rega berdecak, siapapun yang telah melakukan hal ini. Dia sudah keterlaluan. Akibat dari perbuatannya, orang-orang yang tidak bersalah harus merugi. Rumah, bangunan pekerjaan, bahkan ladang perkebunan kini disapu bersih oleh angin tersebut. Bahkan hewan dan manusia pun ikut lenyap tersapu angin. ‘Ini harus dihentikan. Tapi bagaimana cara menghentikan angin tornado?’, selagi teman-temannya panik, Rega sibuk berpikir. “Huwaa... bagaimana ini teman-teman? Apa kita akan berakhir sampai di sini?” Ho

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD