Membuahi

1129 Words

Kenan, Baraq dan Jennie masih memantau dari mobil, bahkan Baraq sampai tertidur menunggu Key keluar dari rumah sakit. "Hei.. bangun" Kenan menggoyangkan tubuh Baraq yang tengah tertidur "Argh" Kenan dan Jennie terkejut dengan reaksi Baraq, "mana laptop, Jennie tolong ambilkan laptop di tas belakang" Jennie mengambil tas yang berisi laptop ke pada Baraq. Ia lalu membuka laptopnya kemudian melacak keberadaan Key, "Key benar ada di sini, dia berada di lantai 2" Kenan menatap Baraq dengan sinis menunggu penjelasan darinya "Nanti aku jelaskan sebaiknya kita ke sana sekarang" "Menunduk" ucap Jennie, Kenan dan Baraq ikut menunduk. "Ada apa" tanya Baraq "Jonathan" desis Kenan, Jennie mengangguk "Kalau dia ada di sini berarti Altan juga di sini, kita kembali saja ke gudang" Kenan lalu melaj

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD