Melihat matahari terbenam juga sudah tercapai, akan tetapi Ansel dan Jessica masih terlihat betah berada di tempat itu. Mereka kadang mengambil foto, kadang juga bicara beberapa hal yang bisa di katakan penting, tetapi juga bisa saja tidak begitu penting. Keduanya merasa nyaman dengan suasana yang ada, tidak pernah mereka menyangka jika liburan yang diadakan secara mendadak malah membuat hati menjadi senang, serta beban menghilang dengan perlahan. “Malam ini … apa kau ingin melihat bintang bersamaku?” tanya Ansel secara tiba-riba. Jessica mengalihkan tatapannya. “Kau menawarkan sesuatu yang sangat menarik.” Ansel yang mendapat pujian secara tidak langsung dari Jessica terlihat agak sombong, ia juga sangat tidak sabar melakukan apa yang disarankannya kepada wanita itu. Menatap bintang

