016.1. Mengapa Harus?

2335 Words

Semua merambah semakin tidak jelas pada bayang yang mulai mengelabui semua ini, rasa rindu terhadap kekasih pun seolah sebuah resah menjadi akibat tak dapat dipikul, setiap malam menunjukkan apa maksud hati takkan bisa diraba dengan muslihat apapun lagi. Berujung dengan sinar itu mulai membayangi diri akan hari di mana kedekatan ini merupakan niat atau hanya keterikatan semata, kepala juga sel dalam tubuh saja tidak mengerti apapun, yang dia tahu jika sinar biru mata itu menatap tentu berhasil membakar meninggalkan bekas rasa yang tak mudah dirangkai. Sejenak berhenti di persimpangan jalan sekadar ingin bergelut pada keramaian jalan di Berlin, Richard meraba bagian d**a menyimpan degup itu lagi. Apa ini? Bahkan berusaha paham saja Richard malas mengartikan, setiap memejamkan mata entah ra

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD