Tahun 1991 akhir Hari ini cerah, awan mendung itu sudah hilang. Cahaya matahari pagi yang hangat, memancarkan kemilau, menampakkan garis-garis cahaya yang indah warna violet. Sisa hujan lebat semalam, meninggalkan genangan becek di mana-mana, meski demikian masih ada sisa tetesan air yang diterpa sinar matahari, membuat garis warna pelangi tipis di angkasa. Begitulah hidup, tidak ada pelangi tanpa adanya badai. Dan Bu Aan telah menemukan pelangi itu dalam hidupnya. Hari ini Bu Aan pergi bekerja seperti biasa, namun dengan hati yang sangat bahagia, perasaan ini tidak pernah hadir sebelum-sebelumnya. Setelah memandikan dan menyuapi Anak-anak. Bu Aan bergegas menuju dapur, ia meraih kertas nasi yang terletak di antara tumpukan piring, kemudian memasukkan beberapa centong nasi panas dan

