Perasaan Bernama Sayang

1431 Words

“Mami bilang, kamu mau menikah?” Arxen datang membawa dua minuman ringan dari dalam kulkas lalu memberikannya satu kepada Ghazanvar. Arxen adalah anak pertama tante Bunga dan Om Angga yang berprofesi sebagai dokter. “Hem ….” Ghazanvar mendengung sebagai respon. Arxen duduk di day bed di samping Ghazanvar, mereka berdua tengah merokok di halaman belakang rumah di pinggir kolam renang. Tante Bunga dan om Angga pergi untuk menghadiri sebuah pesta saat tadi Ghazanvar tiba di sini. “Aku pikir kamu enggak akan pernah nikah.” Arxen mengungkapkan pendapatnya. “Kenapa? Bukannya di antara kalian, cuma aku yang paling banyak ceweknya.” Ghazanvar terlihat bangga sekali. “Justru itu, yang kaya gitu enggak akan bisa serius.” Arxen mematahkan ucapan Ghazanvar dan pria itu malah tertawa alih-alih m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD