PART 47 - AYAH KANDUNG NANA

2606 Words

Menjelang malam pukul sembilan mereka pulang dari restoran. Itupun karena Nana terlihat mengantuk sekali. "Terima kasih atas kedatangan kalian berdua." Arsel menatap pada pasangan Rayhan dan Khansa. Lalu ia melirik ke arah Nana. "Nana, bagaimana makanannya? Kamu suka?" tanya Arsel ramah. Nana mengangguk sambil menguap. "Sepertinya ia mengantuk." Rayhan meraih telapak tangan Nana. "Sampai ketemu lagi Sel. Kami permisi, terima kasih juga undangan makannya." Ketika suaminya pamitan, Khansa hanya tersenyum tipis. Arsel menatap keduanya meninggalkan area restoran. Ia menghembuskan napas. Benar dugaanku, menatapnya dengan gaun itu semakin membuatku tak akan bisa tidur dengan nyenyak. Ternyata Nana tertidur selama diperjalanan. "Gendong dong Mas," pinta Khansa saat mereka sampai rum

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD