PART 53 - HARUSKAH MENYESAL?

3006 Words

Sesal bukan kata yang pantas untuk kuucap. Mengeluh pun tak pernah sanggup kuutarakan. Ketika rasa yang kupunya hanya dianggap sebuah permainan. Kata tega mungkin pantas kusematkan akan segala sikap dan perkataan manismu yang dulu sering kau lantunkan. Nyatanya hanya berselimut kepahitan dan derita tidak berkesudahan. Khansa tidak pernah mengenal kata sakit selama hidupnya. Hidupnya selalu bertabur kebahagiaan. Itu yang membuatnya merasa beruntung. Jalan hidupnya tak pernah ada warna suram, semua selalu indah. Khansa selalu dilimpahi kasih sayang dari kedua orangtuanya. Hingga ia bersua dengan Rayhan, dan mereka menikah. Walau hasil perjodohan, ia selalu berharap jalan hidupnya bersama sang suami tak pernah ada prahara yang bisa memporak porandakan perahu layar yang disebut bahter

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD