Part 42

1487 Words

Edward yang sedang duduk di halaman depan rumahnya dibuat bingung saat melihat Darren pulang dengan menggunakan taksi. "Kau pertaruhkan mobilmu di meja judi, lalu kau kalah? Tapi itu mobil kesayanganmu, kan?" Edward bertanya pada Darren yang saat ini sudah ada di hadapannya. "Tidak. Aku tidak pernah kalah." "Lalu?" tanya Edward lagi. "Aku memberikannya pada orang lain, demi menyelamatkan Sandra. Sudahlah. Helen sepertinya sudah datang. Aku masuk dulu." Darren pun pergi meninggalkan ayahnya. Edward masih terdiam di tempatnya. Edward sangat mengenal anaknya, Darren Kang. Tidak mudah bagi Darren untuk memberikan sesuatu yang sangat dia sayangi pada orang lain. Tapi demi Sandra, Darren melakukannya. "Darren benar-benar serius dengan rencananya." Edward berpikir seperti ini. Di dalam.

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD