BANDIT 25

1354 Words

Adit memarkirkan mobilnya didepan kantor papanya, karena Dave memintanya dan Adit untuk tidak pulang ke rumah. "Papa" Adis memeluk papanya begitu masuk ke ruangan Geo, "mama gimana pa?" Geo menatap sayang putrinya, mengusap lembut rambutnya, terlihat raut kecemasan di wajah tampan pria yang sudah memasuki usia kepala empat ini. "Tenanglah, mamamu pasti baik-baik saja" Geo membawa Adis dan Adit untuk ikut duduk di sofa ruangannya. Adis baru menyadari bahwa tidak hanya dirinya beserta papa dan kakak kembarnya, disana juga ada Dave, Tio dan Kevan. "Baiklah kita akan menyusun rencana--" "Adis ikut pa" sela Adis memotong ucapan Geo, Geo hanya tersenyum menatap putrinya, ia bisa merasakan kecemasan yang sama pada Adis. "Baiklah, Adis kamu ikut bersama Kevan" lanjut Geo, "Tapi kenapa pa?"

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD