Jam pulang sekolah memang jam paling membahagiakan bagi anak sekolah, namun mungkin saat ini bukan untuk Kevan.
"Sudahlah bro jangan galau gitu, dunia ngga kiamat kalau lo absen sehari ngga balik sama Adis" hibur Adit pada calon iparnya ini, Kevan.
"Gue sih seneng kalau Deri dekat dengan Adis tapi kenapa harus jalan berduaan juga sih" Kevan menyandarkan keningnya diatas meja kantin,
"Lo ngga jelous sama adik lo sendiri kan Van?" Tanya Al menyelidik,
"Menurut lo? Liat nih bbmnya" Kevan menunjukan bbm dari Deri yang diterimanya beberapa saat lalu,
Deri Wijaya: kak Kevan kan pundaknya udah sehat, udah boleh nyetir jadi aku mau kencan dulu yah sama kak Adis dan jangan ganggu, awas lho kalau ganggu :/
Edo, Adit dan Al tertawa saat membaca bbm dari Deri, sedangkan Kevan masih manyun dengan
