Chapter 43. Pertemuan

2178 Words

Ola setuju untuk kembali tinggal di rumah lagi setelah ‘perdamaiannya’ dengan Opa, tetapi ia menolak saat mereka mengajaknya pulang bersama. Ia masih butuh kopi yang lezat, dan juga belum mengabari sama sekali tentang keterlambatannya pada Nero, dari janji yang dibuatnya sendiri itu. Nero pasti kecewa karena ia tidak memberi kabar. Saat mengirim pesan meminta maaf, Nero tidak membaca maupun membalasnya yang membuat Ola menjadi sedikit panik. Oke, ia tidak panik apalagi karena seorang pria. Ia mungkin hanya…khawatir jika Nero kesal dan menganggapnya tidak bisa menepati janji? Jadi, setelah mandi dan memakai lagi baju yang semalam dipakainya, Ola meluncurkan mobilnya ke kafe Nero. Tidak ada waktu untuk mampir ke toko dan membeli pakaian ganti. Ia tidak mau Nero menganggapnya sebagai seseor

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD