"Apa yang terjadi?" tanya Rayyen sambil menurunkan jendela mobil.
"Anak-anak baik-baik saja 'kan Ray?" alih-alih menjawab Flora justru balik bertanya.
"Seperti yang kau lihat," balas Rayyen mengedikkan bahunya sambil melirik ke belakang.
"Bunda, gendong," kata Jeje merentangkan kedua tangannya.
"Sini Sayang, bunda gendong." Flora pun ikut merentangkan kedua tangannya, "Apa Jojo mau gendong juga?" tanya Flora menatap putranya yang seakan meminta digendong.
"Mmm ... apa boleh, Bun?"
Tidak biasanya Jojo meminta digendong. Padahal biasanya pria kecil itu akan menolak jika ibunya ingin memeluk ataupun menggendongnya.
"Tapi, sepertinya bunda tidak akan kuat gendong kalian berdua sekaligus. Jojo mau menunggu sebentar?"
"Jojo biar sama aku saja, Al," sela Rayyen menimpali.
"Tidak, biar a
