Chapter 37

1072 Words

Jeje menggelengkan kepalanya kuat-kuat, "Bukan, Sensei bukan ayah Jeje. Ayah Jeje tidak mungkin tidak mengakui keberadaan kami," tolak Jeje. Ia ingat betul bagaimana percakapan terakhirnya dengan Zavier. "Jeje salah paham, Sayang. Ayah bukan tidak mengakui kalian. Tapi ayah memang tidak mengetahui keberadaan kalian. Karena ayah dan Bunda bertengkar, ketika kalian belum ada di rahim Bunda." Zavier berusaha menjelaskan kesalahpahamannya dengan putrinya. "Bertengkar kau bilang? Cih! Bukankah kau menceraikan Bunda, setelah beberapa jam kalian mengucap janji suci pernikahan? Kau pikir kami bodoh, huh?!" sela Jojo tersenyum sinis. Kata-katanya membuat Zavier kalah telak. "Da-dari ma-mana ka-kalian ta-tahu?" Tenggorokan Flora terasa tercekat. Sulit sekali baginya untuk melontarkan pertanyaan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD