Seseorang seperti Raisa yang susah sekali bersosialisasi mulai mengenal beberapa orang yang tinggal di sini. Rata-rata mereka ramah dan sangat baik padanya. Bahkan ada istri dari abang letting Garuda yang datang untuk menyapanya. Raisa masih bingung, kadang suka menatap ke arah Garuda. Sore itu Raisa pergi ke supermarket terlebih dahulu karena harus membeli beberapa peralatan di rumah yang belum ada. Sedangkan Garuda harus pergi ke rumah abang lettingnya—katanya ada yang penting dan harus segera diselesaikan. Setelah magrib, Garuda mengantar Raisa ke sebuah rumah yang tidak jauh dari rumah mereka. Hanya berjarak beberapa rumah saja. Tetapi Raisa sudah gugup sendiri. Katanya itu rumah dari istri abang letting Garuda yang menjabat sebagai ibu ketua organisasi. Walaupun Garuda sudah menenan

