Gairah Terpendam

Khayalan Mang Ujang

Yaa sedikit cerita tentang siapa mang Ujang, walaupun mang Ujang bukan tokoh utama di cerita ini. Tapi kehadiran nya berarti di cerita ini.

Mang Ujang adalah perantau dari bandung sejak tahun 2002 silam. Dia merantau dengan membawa seorang istri dan satu anak, dia menikah sejak tahun 1989. Mang Ujang memang telat mempunyai anak. Dia baru mempunyai anak pada tahun 1998. 8 tahun pernikahan baru di karuniai seorang putri yang bernama Amel.

Istri mang Ujang meninggal pada tahun 20015 jadi mang Ujang sudah cukup lama menduda sekarang, tetapi hasrat mang Ujang akan s*x sangat besar di usia nya yang terbilang sudah tua. Dia masih suka c**i dan jajan cewe sana-sini atau menggoda janda, istri orang, dan gadis-gadis yang mereka semua mempunyai iman yang lemah.

Mang ujang sudah pulang dari berdagang dan keliling tadi. Sayur nya memang laku, selain dengan harga murah kualitas wah. Mang Ujang juga penjual yang di sukai pembeli karna orang nya gampang di ajak bercanda, dan pandai menghibur.

Mang ujang sedang merebahkan diri di kasur sambil membayangkan kenyalnya sentuhan t***k Aisyah tadi pagi.

"Ohhhsshh neng Aisyahhh tetekmu kenyal banget neng.... Ssshhhh mau mamang kontolin rasanya neng ohhhhsshh." Ucap mang Ujang sambil mengocok torpedo nya itu.

"Ahhhh nengg hijab nya buka dulu neng mmmhhh aaaahhh shhh... Mamang mau crot kuping kamu neng mmmhhh ohhhh... Ssssshh aahhhh nengg ahhhhh!!." Desah mang Ujang makin gila.

"Neng mamang hamilin yaaa nengg mmmhhh ssshhhh suami kamu lemah nengg ohhhh ssshh mamang aja yang hamilin." Ucap mang Ujang tidak sadar diri padahal diri nya juga susah menghamili istrinya dulu.

"Ahhhh nenggg mamang gakuat ahhhhh ahhh sshhh ohhhh, crott crott crott." Semprotan yang lumayan dahsyat telah di keluarkan.

Yaa seperti itu lah khayalan mang Ujang tentang Aisyah.