Amalia Rasyid merapatkan bibirnya gugup, mata menghindari tatapan curiga sang suami.
“Katakan dengan jujur, siapa pria yang berbicara denganmu tadi?”
Lee Jun Min berdiri sambil bersedekap dingin menatap Lia yang sudah duduk di tepi kasur kamar mereka. Menciut di sana seperti seorang tersangka yang ketahuan melakukan kesalahan berat.
Suaranya dingin dan tenang, tapi sangat menakutkan!
Usai merasa kesal dan curiga sang istri menerima telepon dari seorang pria, Lee Jun Min langsung menarik Lia ke kamar mereka untuk mendiskusikannya lebih lanjut. Takutnya dia malah kalap berdebat di depan semua orang gara-gara cemburu. Mengingat, di sana ada keluarga sang istri juga.
Lia keringat dingin, sedari tadi sudah menjelaskan berkali-kali kalau yang diajaknya bicara adalah seorang wanita.
Entah
