25. Kapas

1419 Words

Kadang kita selemah kapas yang lemah untuk diremas dan mudah menyerap banyak hal. Tapi kadang juga kita bisa menjadi kapas yang dipintal menjadi benang kuat lalu berubah menjadi kain yang indah. Namun tetap, semua kapas itu berguna dan berharga. Yang akan dihadapi oleh Andin keesokan harinya sudah tentu adalah hampir semua siswa membicarakannya. Masalah kemarin sudah tersebar melalui grup w******p, tapi untung saja ketua OSIS mau menjelaskan dan memberikan keterangan mengenai kronologi apa yang terjadi. Panca pun menghadapi hal serupa, tapi yang membedakan, dia mendapatkan tatapan tidak suka dari sebagian siswa. Yang lainnya memilih tidak peduli karena tidak kenal pada Panca dan akun ** yang diributkan. Tapi tentu, dampak dari apa yang Panca lakukan membuat banyak siswa meninggalkan kome

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD