Bab 52 - Ungkapan Perasaan

2114 Words

Edward sudah sampai di depan rumah Viora, untuk menjemput Viora yang bersedia menemani dirinya ke pesta. Malam ini, akan menjadi malam bersejarah untuk dirinya karena dia akan membuat Viora menjadi miliknya. Dengan banyaknya orang sebagai saksi, dia akan mengungkapkan perasaannya kepada Viora nanti. Dan saat itu, Viora tidak akan memiliki kesempatan untuk mengelak lagi. Edward menekan bel yang berada di dekat pintu, sehingga tak lama kemudian ibu Viora pun muncul. “Selamat malam, Bi,” sapa Edward dengan senyuman ramah penuh kharisma. Setelah jas berwarna hitam dengan dasi kupu-kupu berwarna merah, membuat penampilan Edward begitu menawan. Queen tersenyum ramah seperti biasa kemudian menjawab sapaan Edward tadi. “Selamat malam juga, Edward. Silakan masuk,” balasnya. Dia tau, ada maksud

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD