Mega menunggu Edward sembari melihat-lihat alat permainan Edward yang berada di kamar favorit pria itu. Bermacam alat permainan berada di sana, sampai-sampai dia tidak bisa membayangkan jika Edward menggunakan semua alat permainan itu di tubuhnya dalam satu waktu sekaligus. Yang pasti, Edward akan membuatnya frustrasi dan tidak bisa berpikir dengan normal. Sebelumnya, dia masih tak percaya jika sosok Edward yang ramah dan begitu pengertian, memiliki imajinasi yang luar biasa seperti ini. Edward yang biasa dia kenal sebagai pria biasa seperti pada umumnya dan dengan apa adanya membuatnya jatuh cinta, justru saat ini sangat berbeda. Ketika dirinya mengenal Edward lebih jauh dan terperosok ke dalam tahapan dunianya yang baru, dia menyadari jika Edward bukanlah pria biasa seperti yang dia