27

822 Words

Sebulan kemudian, Ketika sinar fajar masih menggurat merah di langit subuh, kuterima panggilan dari ponsel yang terus berdenting bahkan sebelum adzan subuh berkumandang. "Halo ...." "Dewi,"panggil Mas Aldo yag kutangkap dipendengaranku. "Ada apa Mas?" "Tolong aku, Dewi. aku panik, aku minta tolong," suaranya sungguh gelagapan. "Ada apa Mas?" "Alexa pecah ketuban dan aku sudah membawanya ke rumah sakit, dia terus menjerit kesakitan, bagaimana ini Dewi?" "Kamu gak panggil mami, Mas?" "Mami lagi ke Surabaya," jawabnya, "aku mohon, datanglah Dewi, aku gak tahu harus berbuat apa." Ia memelas padaku. "Oke, Mas, oke aku datang," jawabku yang segera melepas mukena dan mengganti pakaian. Kuraih dompet dan kunci mobil, kukenakan sepatu dan segera berlari ke garasi mengeluarkan mobil untu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD