16 Years Old ♛

1087 Words
SEOUL, 23-04-2020 Sinar Mentari memasuki celah-celah kamar dan biasnya mengenai wajah seorang gadis cantik yang masih tertidur pulas, Kedua matanya spontan terbuka, ia bangkit sambil merenggangkan tubuhnya hingga mengeluarkan bunyi tulang-tulang yang setelah itu di rasanya lega. Cho Seo Woo, gadis cantik berusia 16 tahun tepat pada hari ini dan hari di mana dirinya akan menginjakkan kaki di bangku sekolah menengah atas, Seo Woo benar-benar tidak sabar untuk bersekolah di SMA barunya yang di mana sekolah tersebut merupakan sekolah elit yang ada di Seoul. Suara ketukan pintu baru saja membuat Seo woo bergeming, sambil menyahut. " Ndeee..aku akan bersiap-siap, 15 menit lagi aku akan turun." Teriaknya setelah turun dari tempat tidur. Seo woo beranjak menuju kamar mandi untuk bersiap-siap ke sekolah, seragam sekolah SMA Hanyoung telah di sediakan sejak semalam dan sudah dalam keadaan rapih dan bersih, Butuh 8 menit untuk Seo woo siap-siap di hari pertamanya sekolah, Setelah semua selesai ia pun kembali membutuhkan waktu selama 7 menit hanya untuk menata rambut dan sebagainya. " Cho Seo Woo, kau sangat cantik, Aku yakin kau akan menemukan cinta pertama mu di sekolah baru mu ini. " Ucapnya pada pantulan dirinya sendiri. Jam sudah menunjukkan pukul setengah tujuh, Seo woo harus bersiap-siap untuk sarapan di bawah, Dan setelah semua beres ia pun melangkahkan kakinya menuruni anak tangga dan menuju ruang makan di mana sudah ada ayah, ibu, dan juga kakak laki-lakinya yang beda sepuluh tahun dengannya. Kakak Seo woo bernama Cho kyung woo yang saat ini sedang berkuliah dengan mengambil jurusan kedokteran, Sementara itu Ayah Seo woo sendiri merupakan seorang dokter spesialis syaraf dan ibunya yang seorang dokter kandungan. Meskipun keluarganya berkecimpung di dunia kedokteran hanya Seo woo yang bermimpi untuk menjadi seorang artis, dan hal ini tentu di tentang oleh kedua orang tuanya. Meskipun begitu Seo woo tetap ingin bermimpi menjadi seorang artis tak peduli kedua orang tuanya menyuruh untuk mengikuti jalan mereka sebagai dokter, Karena sudah ada Kyung woo yang akan menjadi dokter dan bagi Seo woo itu sudah cukup untuk meneruskan keinginan orang tuanya, Seo Woo juga berharap kalau suatu hari nanti keduanya akan setuju dan mendukung impiannya ini. Tunggu dulu, Ada yang aneh dengan situasi ini, Seo woo sampai lupa kalau hari ini adalah hari ulang tahunnya ,Tapi kenapa tidak ada satu pun dari mereka yang mengucapkan selamat atau memberikan kado ulang tahun, Seo woo kembali cemberut ia berpikir kalau tidak ada satu pun dari mereka yang ingat hari penting ini. " Ehem.., Appa.. Eomma.., Oppa.., Apa kalian tidak ingat ini hari apa.? " Tanya Seo Woo dengan memasang wajah imut. " Hari senin, dan kau akan masuk SMA. " Jawab Ayahnya dengan santai. Seo woo langsung memasang wajah kesalnya " Selain itu, apa kalian tidak ingat. ?" Lanjutnya masih ingin mengetes mereka. " Cepatlah makan, aku ada pertemuan dengan dosen ku, " Sahut Kyung woo langsung mendapat wajah sinis dari Seo woo. Seo woo benar-benar kesal pagi ini, Tak ada yang ingat hari ulang tahunnya, bahkan kedua orang taunya tidak memberikan tambahan uang jajan belum lagi kakaknya yang terus menerus menyuruhnya untuk cepat-cepat, Yang seharusnya ia berangkat sekolah dengan wajah berseri-seri kini berganti dengan wajah kesal yang di tekuk sepuluh, Beberapa kali Seo woo mendengus kesal dan sengaja mengeraskan dengusan itu agar Kyung woo dengar. ♕♛ Seo woo sudah sampai di sekolah barunya, Kyung woo sengaja berhenti tepat di depan gedung sekolah agar adiknya tidak capek-capek jalan karena dari pintu gerbang menuju gedung cukup jauh, Bagaimana pun juga Kyung woo sangat menyayangi adik perempuannya itu meskipun terkadang dia cukup usil padanya. " Gomawo Oppa. " Ucap Seo woo sambil merangkul tasnya. " Belajarlah yang benar, Jangan bergabung dengan anak-anak nakal. " Pesan Kyung woo dan hanya di balas anggukan mantap dari Seo Woo. " Oh iya, Seo woo.., Pulang sekolah nanti kau jangan pulang dulu,." Lanjut Kyung woo sebelum Seo woo membuka pintu mobil. " Memangnya kenapa.? " Tanya Seo woo penasaran. " Aku akan menjemputmu. " Jawabnya lagi. Seo woo memutar bola matanya dengan malas dan segera turun dari mobil Kyung woo, Saat Seo woo turun beberapa orang menatapnya dengan tatapan aneh, kagum, iri, bahkan sinis ke arahnya. Seo woo mengangkat kepalanya dengan penuh percaya diri dan mulai melangkahkan kakinya memasuki gedung sekolah lebih tepatnya aula sekolah karena hari ini akan ada penyambutan siswa siswi baru SMA Hanyoung. " Seo woo…, Cho Seo Woo…!!! " Seseorang meneriaki namanya saat ia sudah berjalan di koridor menuju aula pertemuan, Seo woo pun menoleh dan mendapati dua orang gadis yang tak asing di penglihatannya. " Minju..Byeolim… " Seru Seo woo kegirangan. Saat keduanya tiba di hadapan Seo woo, Mereka bertiga langsung saling berpelukan, Baik Seo woo, Minju dan Byeolim merupakan teman dekat sejak mereka SMP. Namun Seo woo tak tahu kalau teman-teman nya akan bersekolah di tempat yang sama dengannya, tak hanya itu mereka juga satu kelas sehingga membuat Seo woo merasa sangat bersyukur ada mereka di kelas itu. Saat mereka bertiga tiba di aula, hampir semua mata tertuju pada mereka terutama Seo woo karena dari mereka bertiga Seo woo merupakan yang tercantik, Selain itu dulu saat di SMP Seo Woo di katakan sebagai siswi paket lengkap. Cantik, Kaya, pintar dan populer, Meskipun seperti itu sampai saat ini Seo woo belum pernah jatuh Cinta dengan serius pada seorang pria, saat di SMP banyak yang menyatakan Cinta namun tak ada satupun yang dapat membuatnya tertarik, dan di SMA ini Seo Woo berharap setidaknya ada satu orang yang akan menjadi tipe idealnya. Ketiganya mengambil kursi di barisan tengah agar dapat melihat ke depan dengan jelas, Pandangan Seo woo sibuk mengamati sekitarnya di mana orang-orang memandangnya dengan tatapan kagum akan kecantikannya itu, Saat acara di mulai, Kepala sekolah dan beberapa guru membuka hari penyambutan ini dengan himne sekolah yang sudah ada sejak sekolah ini di bangun, Bagi para siswa siswi baru mereka hanya dapat mengikutinya dalam hati. Setelah pembacaan himne selesai, Seseorang berhasil menarik perhatian Seo woo, pria tinggi dengan wajah yang nyaris sempurna membuat Seo woo berdecak kagum dalam hati nya, Untuk pertama kali ia langsung menyukai seseorang hanya dengan melihatnya pada pandangan pertama. " Selamat datang di tahun ajaran baru untuk adik-adik sekalian, Perkenalkan saya Ketua osis di SMA Hanyoung, Hwang Tae kyung salam kenal." Ucapnya sambil membungkukkan badannya di hadapan semua murid dan guru yang hadir di ruangan itu. Bahkan hanya mendengar nya bicara membuat Seo woo benar-benar kepincut, Dia merupakan senior dua tahun di atasnya dan jabatannya sebagai ketua osis membuat Seo woo ingin mengenalnya lebih dekat, Hwang Tae Kyung, nama itu akan selalu di ingat oleh Seo woo mulai detik, menit, jam dan hari ini juga.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD