Tuduhan di Malam Pertama Bab 16 : Princes Pantas saja Yuta mundur, ternyata mantan istrinya tuh pasien. Kamu sajalah yang tangani, aku juga mau pulang saja.” Dokter Willy bersiap keluar dari ruangan Dokter Caroline. “Hmmm ... masalah ini jangan sampai bocor ke siapa pun!” Dokter Caroline menatap tajam Dokter Willy. Dokter Willy mengacungkan jempolnya ke belakang, lalu keluar dari ruangan Dokter Caroline. Ia tersenyum tipis saat berpapasan dengan Malik, Papanya Vaulin, di depan pintu masuk. *** “Kak, aku tetap tak mau dioperasi. Besok pasti lahir kok nih bayi,” ujar Vaulin memelas, karena ia masih bersikeras tak mau dioperasi. “Kali aja besok kepalanya bisa mutar ke bawah, dia ‘kan emang suka berputar-putar,” sambungnya sambil menangis. “Tapi Papa udah menanda tangani persetujuan

