Tinggal hitungan jam lagi, Aliana akan benar-benar sah menjadi seorang istri. Lebih tepanya, istri pengganti untuk kakak iparnya, atas permintaan terakhir sang kakak. Di kamar, Aliana mondar-mandir berjalan ke ke kanan dan ke kiri. Ia tampak gelisah memikirkan pernikahannya, memikirkan perasaan Dira dan memikirkan bagaimana rumah tangganya akan berjalan kedepannya. Sementara, Aliana sendiri tidak yakin, apakah ia benar-benar bisa memberikan hatinya untuk Reyhan, apakah Reyhan sendiri juga bisa mengganti posisi Dira di hatinya? Semuanya begitu membingungkan. Kenapa semesta sebercanda ini pada mereka? Di sisi lain, Reyhan juga tidak bisa tenang di kamarnya. Ia masih belum percaya, jika besok dirinya akan mengucap janji suci untuk yang ke dua kalinya. Padahal, saat Reyhan sudah mengikat Dir

