senyuman

1036 Words

Ham pulang terlambat. Ia membawa tiga paket burger baru yang masih hangat. Apa boleh buat. Ia harus membeli lagi dan memberi yang lama pada Nadira. Tadi setelah perbincangan lama, Sam bersedia membantu Nadira menggadaikan mobil. Selain untuk biaya pindah rumah, Nadira berencana menggunakan sisanya untuk hal lain. Tidak masalah, toh Sam tidak akan terlibat terlalu dalam. Setelah lama tidak bertemu, ia tidak mungkin mengabaikan Nadira begitu saja. Gadis itu butuh pegangan setelah memutuskan untuk berubah. "Aira?" panggil Sam menjulurkan wajahnya dari balik pintu kamar. Tidak ada seorangpun di ruang tengah. Tumben rumah itu benar-benar kosong. "Kamu telat hampir satu jam lebih. Kemana saja kamu?" tegur Aira mengagetkan Sam dari arah belakang. Nampaknya, Aira baru saja berkebun di lanta

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD