CHAPTER: 9

1703 Words

Aku tak tahu harus bilang kau cerdik atau jahat, tapi yang pasti kau pintar mengambil kesempatan dalam kesempitan ~Artesha Christy Panggalila~ Angga berjalan di samping Arsa sambil memeluk pinggang Arsa dengan posesif, sedangkan Arsa hanya diam menatap rumah megah dan mewah bak istana yang kata Angga adalah rumah mereka. Bayi Hydar terlihat sangat tenang di pelukan Arsa, Angga hanya bisa berdoa semoga bayi itu akan terus tenang agar tak ada kecurigaan yang timbul dalam diri Arsa. Senyum bahagia terukir jelas di bibir Angga, bahkan ia sudah lupa kapan terakhir kalinya ia tersenyum bahagia di dalam hidupnya. "Ini beneran rumah kita, Angga?" "Iya, kita sudah menikah satu tahun yang lalu, di sini tempat di mana kita melangsungkan pernikahan. Waktu itu kamu pakai gaun pengantin yang sangat

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD