Ini kedua kalinya Hans mengerang merasakan kuluman dan sentuhan Bella yang memabukkannya malam ini. Wanita itu sama antusias dengan dirinya yang sudah lama tidak merasakan belaian dari wanita. Ia sadar jika Bella bukan kekasihnya, tapi wanita yang akan Daniel nikahi tidak lama lagi. Tiba-tiba di pikiran Hans terbesit bahwa ia harus memiliki Bella. Untuk satu tujuan. Hans meraih wajah Bella lalu menciumi bibir dan membuatnya terbaring lagi. Ia membisikkan sebuah kalimat yang cukup membuat Bella terkejut. "Campakkan Daniel lalu menikahlah denganku, Bell." Ia mengatakannya saat menghentikan ciuman sambil mengusap wajah Bella yang bermandikan keringat, sama seperti dirinya. Bella memejamkan mata dan berusaha menormalkan deru napasnya yang cepat. Setelah berhasil, ia membuka mata lalu seten

