Ethan mencubit gemas pipi Evelyn. "Kau terlihat lebih menggoda kalau sedang malu-malu seperti ini," Lalu meraih jemari Evelyn dan menempatkannya pada sesuatu yang sudah menegang.
"Ethannn.."
"Ya sayang sentuhlah disitu, ohh ini sungguh nikmat," Bisik Ethan ditelinga Evelyn lalu sebelah tangannya meraih tombol dan dalam seketika munculah kaca kaca pembatas sehingga sang supir tidak dapat melihat keintiman mereka.
“Uuhh,” Erang Ethan ketika jermari mungil Evelyn memberi tekanan. Tak dapat menahan gairah lebih lama lagi Ethan langsung membuka resleting merasakan kehangatan sentuhan kulit dengan kulit. Tak hanya sampai disitu ia menarik turun gaun yang memiliki belahan rendah, mengusap dari dari luar lalu jemarinya menelusup masuk merasakan empuknya daging kenyal. Ketika sebelah t
