PART 27 - BERTEMU NADYA DAN ARKHAN.

2335 Words

Jihan pernah mendengar jika makan itu tidak boleh dibuang-buang. Mubazir! Karena di luar sana masih banyak orang-orang yang sulit sekali mencari sesuap nasi. Tapi apa yang barusan ia dengar dari lelaki di depannya ini, nyaris membuat Jihan memuntahkan kembali makanan yang sudah meluncur masuk ke dalam lambung. Bergegas gadis itu meraih gelas dan menenggaknya langsung isi air di dalam gelas. Sayang kan kalau sate dan lontong yang enak ini kembali keluar dari perutnya. Kembali ia memfokuskan pandangan pada Ivan. "Pak Ivan yang terhormat. Sekalipun seluruh gedung PT. Vermont mengatakan bapak ganteng-" "Terima kasih." Jihan mengerjap ketika ucapannya disela Ivan. "Bapak super-super low profile dan segala macam mereka bilang, bagi saya bapak itu sama kaya laki-laki di luaran sana." "La

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD