First Morning

1083 Words

Aruna membuka matanya dengan perlahan, terbangun dari tidurnya yang nyenyak. Tangannya bergerak mengucek matanya sendiri, berusaha memperjelas penglihatannya. Setelah kesadarannya terkumpul, Aruna pun bangkit dan duduk di atas ranjang. Dia meringis pelan saat merasakan perih dan tak nyaman di area pribadinya. Aruna menarik selimut dan memegangnya dengan erat di d**a. Matanya kemudian menatap sekeliling, dan dia tak menemukan sosok Arkan di sampingnya. Bahkan Aruna tak bisa menemukan sosok Arkan di sekeliling kamar hotel tersebut. Aruna menurunkan kedua kakinya dari atas ranjang. Lalu matanya tak sengaja melihat ada sebuah handuk yang terlipat rapi di atas laci samping tempat tidur. Sekali lagi, Aruna melihat sekeliling dan dia masih tak menemukan sosok Arkan berada di sana. Akhirnya Arun

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD