23 - Bel Peringatan Berbunyi

1155 Words

Undangan ajakan dari Steve tidak sebagus ekspektasi Faira. Gadis itu dibiarkan sendiri di ruang perkumpulan, sementara Steve masuk ke bagian dalam rumah tanpa mengatakan apa pun. Faira menunggu gelisah, berharap ia nantinya akan diberikan sedikit kesempatan oleh Steve untuk menjalin kedekatan—dimulai dari obrolan. Ia ingin menggunakan tips dari sang ibu untuk memikat pria dari obrolan, tetapi ... Steve seolah tidak memberikan Faira celah untuk melakukan PDKT. Setidaknya butuh hampir satu jam saat Steve tiba-tiba keluar, berefek keterkejutan untuk Faira yang sama sekali tidak memperkirakan akan kedatangan pria itu. Kondisi Steve masih sama seperti sebelumnya: topless, dan setengah basah. Namun kali ini, bukan keringat yang membuat tubuh pria itu mengkilap penuh pesona, tetapi air bekas ma

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD