CH 50 : Silver Box

2412 Words

“Nay, apa bener nggak apa-apa, kalau Mama tinggal di rumah besar?” tanya Shareen yang merasa tidak enak, ia ingat bahwa rumah tersebut adalah peninggalan mantan suaminya. Jeremy. “Ma, itu udah jadi keputusan Steve. Lagi pula, itu yang terbaik untuk Mama, karena mantan suami Mama, kemarin kan mengancam akan terus mengganggu Mama. Steve nggak mau hal itu sampai terjadi,” tutur Kanaya sambil mengusap punggung tangan mama mertuanya itu. Shareen terdiam. Tiba-tiba ia teringat pada kotak yang kemarin dia lihat, kotak berwarna perak yang katanya hadiah dari bu Merlinda. “Nay, kamu tahu nggak kotak perak yang ada di ruangan kosong itu?” tanya Shareen. “Kotak perak? Yang mana, Ma?” “Iya, kata pelayan waktu itu. Kotak itu dari bu Merlinda, apa kamu tahu?” Kanaya pun akhirnya mengingat kotak it

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD