"Iya-iya Yank, jangan khawatir. Aku nggak akan berhubungan lagi dengan Dita." Sepertinya ada tamu yang datang di teras, tampak Mas Chandra keluar, kemudian kembali duduk ke ruang tamu sambil membawa sebuah bungkusan kotak berwarna coklat. Mas Chandra mulai membukanya. "Apaan sih itu Yank?" tanya Raisa penasaran. "Ya ini yang aku bilang tadi, paketan sabu dari bos besar. Ini yang akan buat kita kaya mendadak Yank." Setelah berhasil di buka, tampak dua buah bungkusan plastik putih besar berisi serbuk berwarna putih, pasti ini lah yang di sebut dengan sabu. "Yank, cepat tutup dulu pintu dan jendelanya, agar nggak ada tetangga yang tahu! Sekalian kamu panggil Ibu agar bantu mengemas ini!" Raisa pun segera melakukan permintaan suaminya itu, dan segera kembali bersama Bu Mirna. "Wah jad

