Camilla baru saja tiba di rumahnya dan juga Danieru, ia segera naik ke lantai atas, dan masuk ke dalam kamar. Tidak ada niatan untuknya menyapa para pelayan, yang ia inginkan saat ini hanya tidur dengan tenang. Camilla juga tak terlalu peduli dengan kenyataan belum bertemu Danieru, ia tak ingin menjadikan pria itu sebagai beban pikirannya. Jika pria itu terus dan terus mendominasi hidupnya, maka ia hanya akan membahayakan anak dalam kandungannya. Camilla sadar jika Danieru adalah sumber kebahagiaan dan juga penderitaannya, dan ia juga sadar jika pria itu hanya akan membuatnya terluka jika terus dipikirkan. Camilla yang baru saja menyalakan lampu kamar segera meletakkan tasnya di atas ranjang, ia menuju ke meja rias, dan duduk pada kursi yang sudah tersedia. Wanita itu segera membersihka

