Jangan Modus

1668 Words

Jenazah Suamiku Part 40 : Jangan Modus! "Hey, bangun!!" Suara menyebalkan itu terdengar di dekat telingaku juga terasa jari yang mencolek bahu ini. "Wulan, bangun!!!" Aku segera membuka mata dan segera menegakkan badan lalu mengedarkan pandangan ke sekeliling. "Eh, kita di mana, Res? Udah nyampai Kapadokia?" tanyaku dengan kesadaran yang belum sempurna. "Belum, baru nyampai Bandara Hamad Qatar. Isshh ... ilermu nempel di jaket saya, dasar jorok. Udah tidur ngorok, ileran juga. Ndesomu level maksimum!" omelnya sambil menunjuk dadanya. "Masa? Perasaan aku nggak ngorok deh dan nggak ngiler juga." Aku menatapnya jengkel. "Lihat ini, iler siapa lagi kalau bukan ilermu!" Dia menarik ujung jilbabku dan mengelap jaket bagian d**a. "Astaga, fitnah aja, ya!" Aku tak terima dan menarik uju

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD