Kini Karisma melanjutkan langkahnya untuk memenuhi panggilan Ibu spiritualnya. Dalam penglihatan Karisma, rumah itu berada di arah barat, lalu ke selatan dan berada di antara istana atau gunung air yang sejuk sekali. Dari halaman terlihat rumah limasan seperti rumah orang Jawa di jaman dulu. Sederhana karena terbuat dari tiang dan dinding kayu yang justru terlihat indah. Rumah itu terlihat sederhana dalam pandangan Karisma.
Sungguh berbeda jauh dengan cerita yang pernah di dengar dari orang lain, yang mengatakan bahwa rumah Ibu itu megah seperti istana yang penuh dengan gemerlap yang menyilaukan mata. Mungkin ini ada benarnya, istana itu memang ada dan orang tertentu juga pernah di izinkan untuk menyaksikannya. Tetapi berbeda dengan Karisma yang lebih damai dan tentram tatkala berada di
