Pov Mela Aku bersiap untuk ke rumah sakit menjenguk Ahmad. Perasaanku semalam tidak bisa tenang setelah mendengar penjelasan dari Mbak Ratna. Jika memang Galih ada hubungannya dengan kecelakaan itu, Bukankah berarti dia berada di pihak Mas Joko dan Yanti? Bagaimana jika Galih hanya berkedok menemani Ahmad saja, padahal sebenarnya ada rencana untuk menyakiti adikku itu? Astaghfirullahaladzim. Semoga saja itu tidak benar. "Mbak Ratna, saya mau pergi dulu. Tolong titip anak-anak ya." "Pasti, Mbak." Dia tersenyum untuk meyakinkan. Aku berpapasan dengan Yanti sebelum mencapai pintu keluar. Ingatanku kembali berlabuh pada kejadian tadi malam. Aku tidak tahu apa yang mereka bicarakan setelah kepergianku, tetapi yang jelas Mas Joko membutuhkan waktu yang lama untuk kembali ke kamar. Memba

