Tenang, Kalau Kau Mati, Ada Aku

1085 Words

“Nanti, suatu saat saja aku ceritakan semuanya padamu. Itupun, kalau aku masih tertarik dan menyukaimu.” “Benar, kalau kau bosan, kau bisa mengusirku kan?” Ucapan Kirana membuat Abraham kesal. Tangannya sekarang turun dari wajah Kirana, dan mendarat dipinggang gadis itu. “Mmm…. Mungkin tidak mengusirmu dengan hidup-hidup. Kau kan sudah melihat sebagian rahasiaku, jadi… apa kau pikir aku akan mengusir begitu saja orang yang tahu rahasiaku?” kedipan mata Abraham membuat Kirana menelan salivanya saking panik. “Pft… lihat wajahmu itu, benar-benar lucu. Apa ini reaksi wajahmu yang sebenarnya, atau hanya untuk menarik simpatiku?” Abraham menarik hidung Kirana, menggoyangkan kekiri dan kekanan. Abraham menarik tangan Kirana, mengajaknya duduk disofa panjang yang memiliki sandaran. Kirana ti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD