Kirana

1139 Words

“Permisi Pak, pelanggan lama kita sudah datang.” “Ayo Kirana, mari kita sambut dulu pelanggan setia kita,” Davian berdiri, dan keluar dari meja kerjanya. Kunci juga masih dipegang Kirana atas desakan Davian. Davian lebih dulu keluar dari ruangan, dan Kirana mengikuti dari belakang. “Wah… selamat datang Pak Marcel dan Pak Jeremy,” Davian menjabat tangan dua orang pelanggannya. Mereka pun bersalaman. “Saya senang sekali melihat kedatangan anda Pak Marcel.” “Hahaha… saya juga. Saya ingin memesan beberapa papan bunga dan buket bunga juga. Tapi untuk buketnya, apa bisa saya memilih jenis bunganya?” “Oh, tentu saja anda bisa. Sebagai pembeli dan pelanggan lama, kami harus melayani anda dengan baik.” Ujar Davian tertawa. Tiba-tiba Kirana muncul dari belakang Davian. “Kirana?” Kirana m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD