Housemates With The Boss - 49

1210 Words

“Kenapa kamu bengong, Lish! Ayo sana buka pintunya!” sergah Evan. Deg. Eilish tersadar, lalu tersenyum gamang. Dia bangun dari duduknya dengan lutut menggigil dan segera berjalan mendekati pintu. Bagaimana ini? Apa yang harus ia katakan pada Evan nantinya? Eilish tentu sangat takut jika Evan tahu bahwa selama ini dia serumah dengan seorang lelaki dan sosok itu juga adalah si bos gesrek yang sudah memecatnya. Debar jantung itu semakin berpacu saat Eilish meraih gagang pintu. Dia memutarnya, lalu menarik pintu dengan mata terpejam. Dan …. “Permisi … saya dari gojek, mau nganterin paket, Neng.” Eilish terpana sekian detik, lalu kemudian barulah mengembuskan napas lega. “Ini ada paket untuk nama Da--” “HAAAA IYA MAS! Saya terima paketnya, ya!” Eilish lekas memotong ucapan mas goj

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD